Minggu, 09 Januari 2011

AIDS; Permasalahan dan Solusinya

HIV - www.stanford.edu
HIV - www.stanford.edu
Sampai kini, mendengar kata HIV/AIDS seperti momok yang mengerikan. Padahal jika dipahami secara logis, HIV/AIDS bisa dengan mudah dihindari. Bagaimana itu?
Prevalensi HIV/AIDS di Indonesia telah bergerak dengan laju yang sangat mengkhawatirkan. Pada tahun 1987, kasus HIV/AIDS ditemukan untuk pertama kalinya hanya di Pulau Bali. Sementara sekarang (2007), hampir semua provinsi di Indonesia sudah ditemukan kasus HIV/AIDS.
Permasalahan HIV/AIDS telah sejak lama menjadi isu bersama yang terus menyedot perhatian berbagai kalangan, terutama sektor kesehatan. Namun sesungguhnya masih banyak informasi dan pemahaman tentang permasalahan kesehatan ini yang masih belum diketahui lebih jauh oleh masyarakat.
HIV adalah virus penyebab AIDS. HIV terdapat dalam cairan tubuh seseorang seperti darah, cairan kelamin (air mani atau cairan vagina yang telah terinfeksi) dan air susu ibu yang telah terinfeksi. Sedangkan AIDS adalah sindrom menurunnya kekebalan tubuh yang disebabkan oleh HIV. Orang yang mengidap AIDS amat mudah tertular oleh berbagai macam penyakit karena sistem kekebalan tubuh penderita telah menurun.HIV dapat menular ke orang lain melalui :
  • Hubungan seksual (anal, oral, vaginal) yang tidak terlindungi (tanpa kondom) dengan orang yang telah terinfeksi HIV.
  • Jarum suntik/tindik/tato yang tidak steril dan dipakai bergantian
  • Mendapatkan transfusi darah yang mengandung virus HIV
  • Ibu penderita HIV Positif kepada bayinya ketika dalam kandungan, saat melahirkan atau melalui air susu ibu (ASI)
Penularan
HIV tidak ditularkan melalui hubungan sosial yang biasa seperti jabatan tangan, bersentuhan, berciuman biasa, berpelukan, penggunaan peralatan makan dan minum, gigitan nyamuk, kolam renang, penggunaan kamar mandi atau WC/Jamban yang sama atau tinggal serumah bersama Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). ODHA yaitu pengidap HIV atau AIDS. Sedangkan OHIDA (Orang hidup dengan HIV atau AIDS) yakni keluarga (anak, istri, suami, ayah, ibu) atau teman-teman pengidap HIV atau AIDS.
Lebih dari 80% infeksi HIV diderita oleh kelompok usia produktif terutama laki-laki, tetapi proporsi penderita HIV perempuan cenderung meningkat. Infeksi pada bayi dan anak, 90 % terjadi dari Ibu pengidap HIV. Hingga beberapa tahun, seorang pengidap HIV tidak menunjukkan gejala-gejala klinis tertular HIV, namun demikian orang tersebut dapat menularkan kepada orang lain. Setelah itu, AIDS mulai berkembang dan menunjukkan tanda-tanda atau gejala-gejala.Tanda-tanda klinis penderita AIDS :
  1. Berat badan menurun lebih dari 10 % dalam 1 bulan
  2. Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan
  3. Demam berkepanjangan lebih dari1 bulan
  4. Penurunan kesadaran dan gangguan-gangguan neurologis
  5. Dimensia/HIV ensefalopati
Gejala minor :
  1. Batuk menetap lebih dari 1 bulan
  2. Dermatitis generalisata yang gatal
  3. Adanya Herpes zoster multisegmental dan berulang
  4. Infeksi jamur berulang pada alat kelamin wanita
HIV dan AIDS dapat menyerang siapa saja. Namun pada kelompok rawan mempunyai risiko besar tertular HIV penyebab AIDS, yaitu :
  1. Orang yang berperilaku seksual dengan berganti-ganti pasangan tanpa menggunakan kondom
  2. Pengguna narkoba suntik yang menggunakan jarum suntik secara bersama-sama
  3. Pasangan seksual pengguna narkoba suntik
  4. Bayi yang ibunya positif HIV
HIV dapat dicegah dengan memutus rantai penularan, yaitu ; menggunakan kondom pada setiap hubungan seks berisiko,tidak menggunakan jarum suntik secara bersam-sama, dan sedapat mungkin tidak memberi ASI pada anak bila ibu positif HIV. Sampai saat ini belum ada obat yang dapat mengobati AIDS, tetapi yang ada adalah obat untuk menekan perkembangan virus HIV sehingga kualitas hidup ODHA tersebut meningkat. Obat ini harus diminum sepanjang hidup.
Skrining Dengan Teknologi Modern
Sebagian besar test HIV adalah test antibodi yang mengukur antibodi yang dibuat tubuh untuk melawan HIV. Ia memerlukan waktu bagi sistim imun untuk memproduksi antibodi yang cukup untuk dideteksi oleh test antibodi. Periode waktu ini dapat bervariasi antara satu orang dengan orang lainnya. Periode ini biasa diseput sebagai ‘periode jendela’. Sebagian besar orang akan mengembangkan antibodi yang dapat dideteksi dalam waktu 2 sampai 8 minggu. Bagaimanapun, terdapat kemungkinan bahwa beberapa individu akan memerlukan waktu lebih lama untuk mengembangkan antibodi yang dapat terdeteksi. Maka, jika test HIV awal negatif dilakukan dalam waktu 3 bulan setelah kemungkinan pemaparan kuman, test ulang harus dilakukan sekitar 3 bulan kemudian, untuk menghindari kemungkinan hasil negatif palsu. 97% manusia akan mengembangkan antibodi pada 3 bulan pertama setelah infeksi HIV terjadi. Pada kasus yang sangat langka, akan diperlukan 6 bulan untuk mengembangkan antibodi terhadap HIV.
Tipe test yang lain adalah test RNA, yang dapat mendeteksi HIV secara langsung. Waktu antara infeksi HIV dan deteksi RNA adalah antara 9-11 hari. Test ini, yang lebih mahal dan digunakan lebih jarang daripada test antibodi, telah digunakan di beberapa daerah di Amerika Serikat.
Dalam sebagian besar kasus, EIA (enzyme immunoassay) digunakan pada sampel darah yang diambil dari vena, adalah test skrining yang paling umum untuk mendeteksi antibodi HIV. EIA positif (reaktif) harus digunakan dengan test konformasi seperti Western Blot untuk memastikan diagnosis positif. Ada beberapa tipe test EIA yang menggunakan cairan tubuh lainnya untuk menemukan antibodi HIV. Mereka adalah
  • Test Cairan Oral. Menggunakan cairan oral (bukan saliva) yang dikumpulkan dari mulut menggunakan alat khusus. Ini adalah test antibodi EIA yang serupa dengan test darah dengan EIA. Test konformasi dengan metode Western Blot dilakukan dengan sampel yang sama.
  • Test Urine. Menggunakan urine, bukan darah. Sensitivitas dan spesifitas dari test ini adalah tidak sebaik test darah dan cairan oral. Ia juga memerlukan test konformasi dengan metode Western Blot dengan sampel urine yang sama.
Jika seorang pasien mendapatkan hasil HIV positif, itu tidak berarti bahwa pasangan hidup dia juga positif. HIV tidak harus ditransmisikan setiap kali terjadi hubungan seksual. Satu-satunya cara untuk mengetahui apakah pasangan hidup pasien tersebut mendapat HIV positif atau tidak adalah dengan melakukan test HIV terhadapnya.Test HIV selama kehamilan adalah penting, sebab terapi anti-viral dapat meningkatkan kesehatan ibu dan menurunkan kemungkinan dari wanita hamil yang HIV positif untuk menularkan HIV pada anaknya pada sebelum, selama, atau sesudah kelahiran. Terapi sebaiknya dimulai seawal mungkin pada masa kehamilan.
Di Indonesia, rumah sakit besar di ibu kota provinsi telah menyediakan fasilitas untuk test HIV/AIDS. Di Jakarta, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah sakit lain juga sudah memiliki fasilitas untuk itu. Di Bandung, RS Hasan Sadikin juga sudah memiliki fasilitas yang sama.

Rabu, 15 Desember 2010

TKI/TKW antara penghasil devisa, kekerasan terhadap pekerja, dan perlindungan serta jaminan hukum dari pemerintah

               "Kita sering mendengar bahwa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau Tenaga Kerja Wanita (TKW) adalah ‘pahlawan devisa’ bagi bangsa ini. Dengan transfer ‘pendapatan’ yang dia terima di negeri seberang mampu menggerakkan roda perekonomian bukan hanya daerahnya tapi juga negeri ini. Memang, banyak kisah sukses dari para TKI kita. Namun tidak sedikit pula kisah sedihnya. Dan memilukannya adalah kisah sedihnya tidak atau jarang terekspos di media massa sehingga kisah sedih mereka ‘terdengar’ di negeri sendiri.

                "Dari sekian kisah sedih para TKI/TKW di Saudi, adalah gaji tidak terbayar sesuai kontrak, ditipu agensi, pembayaran uang keberangkatan yang jauh melebihi ketentuan, disiksa majikan, diperkosa majikan, hingga dibunuh majikan…adalah santapan berita rutin periodik yang terjadi di Saudi. Lebih menyedihkannya lagi tentang TKW yang dibunuh tapi di Indonesia diberitakan bunuh diri, TKW yang disiksa dll.
Pemerintah harus melindungi hak asasi manusia para TKW/TKI,khususnya hak hidup,hak memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak, serta hak atas perlakuan sama di hadapan hukum dan dianggap sebagai subyek hukum dan bukan objek hukum. Tanpa jaminan tersebut,sebaiknya pengiriman TKW/TKI ke negara-negara tertentu yang tidak dapat menjamin ada perlindungan hukum atas hak asasi manusia serta perlakuan yang wajar dan manusiawi bagi TKW/TKI dihentikan untuk sementara waktu, sampai keadaan kondusif dan pemerintah negara tujuan menjamin perlindungan hukum atas hak asasi manusia serta perlakuan yang wajar dan manusiawi terhadap para TKW/TKI kita. 

               "Menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) memiliki resiko yang sangat tinggi, sebab identik dengan pemerkosaan, pelecehan seksual, penindasan,dan penganiayaan yang dilakukan oleh majikan. Belum lagi pemerasan yang dilakukan secara liar sekembalinya mereka ke tanah air. Mereka bukannya tidak tahu-menahu tentang resiko itu, namun apa daya? Disaat negaranya tidak lagi dap[at menyejahterakan rakyatnya dalam menunjang kebutuhan ekonominya, pilihan untuk menjadi TKI pastinya sangat menggiurkan dan sangat instan dengan bayaran yang cukup tinggi bagi mereka.

                "Derita TKI seolah tak kunjung mendapat titik henti, karena kita selalu mendapat kabar tentang pemerkosaan, penindasan, bahkan pembunuhan. Seperti yang dialami oleh Sumiati, Tenaga Kerja Wanita asal NTB ini. Sekarang dia harus menjalani operasi di hampir seluruh bagian kepalanya. Kepalanya yang dikuliti dan mulutnya yang digunting, mencuri semua keindahan wajahnya. Lantas apa yang dilakukan pemerintah????

               "Data dari berbagai sumber, jumlah TKI kita di luar negeri mencapai ekitar 8 juta orang, dengan penghasilan minimal Rp10 juta – Rp20 juta setahun per orang. Artinya mereka seharusnya mampu menghasilkan devisa minimal 160 trilyun setahun. sampai sekarang devisa yang dihasilkan oleh TKI tercatat sebagi penghasil Devisa tertinggi kedua setelah MIGAS Indonesia.Jika dihitung, devisa dari seluruh TKI baik legal maupun TKI Ilegal,bukan mustahil ini akan menjadi nomor satu penghasil devisa Negara kita dimasa mendatang. Pertanyaanya, mengapa disaat kita semua menyadari hal itu, TKI teteap mendapat perlakuan yang tidak baik dari luar maupun dalam negeri? Belum lagi pungutan liar yang harus mereka bayar jika sesudahnya mereka tiba di Bandara Soekarno Hatta.

                "Hal yang bisa dilakukan untuk menyejahterakan kehidupan TKI oleh pemerintah maupun LSM  adalah sarana komunikasi yang memadai untuk selalu memantau kondisi mereka yang bekerja. Pemerintah juga harus turun tangan dan selalu memantau ke pemerintahan Indonesia yang berada di Arab Saudi untuk selalu memastikamn bahwa semuanya baik-baik saja. Tidak mudah memang, namun ini adalah cara terbaik yang bisa dilakukan jika digerakkan semaksimal mungkin. Mengingat bahwa TKI yang kita kirimkan adalah tenaga yang Non-skilled (Pembantu Rumah Tangga) karena minimnya pendidikan yang ada di Indonesia. semoga masalah TKI ini cepat diatasi dan semuanya membaik.

Pegawai Yang Ideal Dalam Pandangan Siswa

Pegawa yang ideal dalam pandangan siswa adalah:
  • Pegawai yang mentatati peraturan perusahaan.
  • Pegawai yang mempunyai rasa optimis
  • Pegawai yang tidak memilih pekerjaan
  • Pegawai yang memiliki Budi Pekerti yang tinggi.
  • Pegawai yang mempunyai penampilan rapih atau menarik.
  • Pegawai yang tidak memandang status.
  • Pegawa yang ramah tamah.
  • Pegawai yang jujur.
  • Pegawai yang baik hati.

SMK Negeri 6 Surabaya sebagai bagian proses pendewasaan sikap dan mental peserta didik

                "SMK Negeri 6 merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan di Surabaya, akhir-akhir ini sekolah kita telah disibukkan oleh beberapa ragam kegiatan seperti contohnya pada hari jumat tanggal 3 Desember 2010, SMK Negeri 6 ditunjuk satu-satunya untuk memecahkan Rekor Muri perancang busana dan peraga sebanyak 500 siswi smkn6, pada hari sabtu tanggal 4 Desemberr 2010 SMK Negeri 6 jurusan Tata Kecantikan telah mendapatkan Juara ke 1 dalam lomba tata rias wajah. Dengan adanya berbagai macam prestasi, saya selaku siswa SMK Negeri 6 merasa cukup bangga terhadap prestasi yang telah kita dapat selama ini. Dan dengan adanya kegiatan seperti ini maka sikap mental dan pendewasaan akan muncul dari benak para siswa-siswi karena para siswa-siswi dapat berfikir secara kreatif dan cerdas dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang telah ditentukan seperti halnya merancang busana dan merias wajah.

                "Semoga untuk kedepannya para siswa-siswi SMK Negeri 6 dapat lebih meningkatkan prestasinya dalam berbagai macam bidang. Bukan hanya prestasi saja, namun juga perlu di tingkatkan daya kreatif dan inovasi untuk membuat hal baru dan sesuatu yang membanggakan bagi kaum muda.

 Nah.. itulahh sekilas tentang SMK Negeri 6.


                "Dalam hal pembentukan pendewasaan sikap dan mental, di sekolah kami tentunya juga ada Bimbingan Konseling (BK) untuk memberi bimbingan dan ajakan agar para siswa dapat berfikir secara dewasa dan mempunyai kepercayaan diri dan mental yang kuat.

Persiapan sikap dan mental menghadapi UAN 2010

Persiapan sikap menghadapi Ujian Nasional 2010.
1. Rajin Membaca
Sistem pendidikan apapun pasti tidak mungkin berjalan ketika kita malas membaca, termasuk untuk para pelajar. Rajin membaca disini sebnarnya dilakukan jangan hanya ketika kita mendekati datang Ulangan apalagi saat mendekati UN saja, tapi seharusnya dilakukan sejak awal misalnya setiap kita pulang sekolah kita baca setiap mata pelajaran yang tadi pagi guru ajarkan kepada kita sehingga memori dan daya ingat kita masih baik. Dan yang kedua yaitu bacalah materi pelajaran ketika pagi hari sebelum berangkat sekolah. Tapi syaratnya bangun tidurnya harus lebih pagi. Sehabis Sholat subuh misalnya, itu waktu yang baik untuk belajar,. Sehingga nanti ketika berangkat di sekolah, daya ingat kita juga masih tajam karena sebelumnya kita sudah membaca dan mempelajarinya. Begitu dan seterusnya dilakukan setiap hari. Dan ketika mendekati UN maka jatah membaca kita juga harus ditambah untuk mencapai hasil lebih sempurna.
2. Mengikuti Bimbingan Belajar
Saran yang kedua ini sebenarnya mungkin bisa dilakukan oleh pelajar yang memiliki orang tua yang berpendapatan menengah keatas, Namuin nanti akan saya jelaskan juga untuk pelajar yang merasa tidak mampu bayar mengikuti Bimbingan Belajar. Tapi untuk mereka yang memiliki kemampuan untuk mengikuti bimbingan belajar ini sangat dianjurkan untuk mengikuti Bimbingan belajar di luar jam pelajaran sekolah. Ini sangat membantu sekali karena saat ini lembaga pendidikan yang seperti ini sudah sangat banyak di sekitar kita dengan memiliki kwalitas ang baik pula.
Untuk mereka yang merasa tidak mampu untuk mengikuti bimbingan belajar bisa memanfaatkan layanan internet gratis di perpustakaan sekolah yang menyediakan internet gratis atau di perpustakaan daerah atau juga di lokasi-lokasi yang lain yang memiliki fasilitas internet gratis di daerah tempat anda tinggal (Seharusnya disetiap sekolah sudah menyediakan ini). Dengan Internet tersebut, adik-adik bisa mencari materi-materi tambahan yang berkaitan dengan UN untuk selanjutnya adik-adik pelajari semuanya. Bahkan sebenarnya saat ini juga sudah banyak Bimbingan belajar yang dilakukan secara Online secara gratis dan itu semuanya bisa adik-adik manfaatkan.
3. Membentuk Kelompok Belajar
Buat adik-adik disarankan juga untuk membuat kelompok belajar yang diharapkan adik-adik bisa sedikit melakukan diskusi kecil yang membicarakan terkait dengan materi-materi yang sudah diajarkan oleh guru tentunya dengan kemampuan adik-adik sendiri dan juga teman-teman tersebut, Dan nanti ketika adik-adik mengalami kesulitan bisa ditanyakan kepada Bpk/Ibu Guru di sekolah dan juga Guru Bimbingan belajar adik-adik.
3. Latihan Soal-soal UN tahun-tahun sebelumnya
Setelah adik-adik rajin membaca, mengikuti bimbingan belajar, kemudian membuat kelompok belajar bersama teman-teman, yang harus dan disarankan kepada adik-adik adalah menguji kemampuan adik yang sudah di “ASAH” tadi yaitu dengan cara berlatih soal-soal UN tahun-tahun sebelumnya. Sehingga diharapkan nanti adik-adik bisa menguji sejauh mana keberhasilan adik-adik selama belajar. Soal-soal UN yang terbaru biasanya juga mengambil pada soal-soal UN sebelumnya. kalaupun berbeda,, biasanya memiliki konsep yang sama dengan sedikit perbaikan dan penyesuaian. Dalam proses ini adik-adik nantinya jika adik-adik mengalami kesulitan, adik-adik  juga  bisa menanyakan lebih jauh kepada guru di sekolah atau di tempat adik-adik mengikuti bimbingan belajar. Dari latihan soal-soal tersebut nanti adik-adik bisa melihat hasil dari usaha adik selama belajar. Ketika hasilnya buruk maka adik-adik harus mencari cara bagaimana supaya bisa belajar lebih baik dan lebih efektif lagi, begitu dan seterusnya.
Mungkin masih banyak lagi tips untuk menghadapi UN, tapi dari saya cukup itu saja dan untuk selanjutnya adik-adik yang akan mengikuti UN bisa mencari inspirasi baru dengan membaca Tips UN yang lain sehingga pada saatnya UN tiba nanti adik-adik sudah siap dan bisa menghasilkan nilai yang memuaskan dan membanggakan sehingga bisa lulus dengan baik
Selamat Belajar …. !!! 
Persiapan Mental menghadapi UAN 2010:
1. Rajin beribadah.
2. Memohon pertolongan kepada Tuhan atau memohon supaya di beri kemudahan dalam mengerjakan soal UAN.
3. Percaya diri.
4. Optimis.
5. Melupakan masalah yang tidak penting.

Budi pekerti warga SMK Negeri 6 Surabaya

               "Budi pekerti warga SMKN 6 Surabaya tidak lepas dari peran guru serta muridnya, guru ada yang buruk dan ada juga yang baik muridnya pun begitu ada yang buruk dan ada juga yang baik,contohnya pada saat upacara ada sebagian guru yang melaksanakan upacara tidak hikmat seperti mengobrol sendiri, dan bercanda.ada juga sebagian murid yang melaksanakan upacara dengan tidak hikmat ada yang mengobrol sendiri,ada yang bercanda,ada juga yang melakukan pelanggaran.

               "Ada juga siswa yang tidak mempunyai budi pekerti atau sopan santun contonya seperti banyak siswa yang melakukan pelanggaran, adanya siswa yang membatah gurunya,ada adik kelas yang bersikap tidak sopan terhadap kakak kelas, dan ada juga kakak kelas yang bersikap semena-mena terhadap adik kelasnya, sebaiknya kakak kelas memberikan contoh yang baik terhadap adik kelasnya.

Bangga Menjadi Warga SMKN 6 Surabaya

               " Saya bangga menjadi warga SMKN 6 Surabaya karena SMKN 6 adalah sekolah yang bertaraf Internasional.selain itu SMKN 6 Surabaya juga memiliki failitas seperti Hotel, Cafe, Salon, Butik, Ruang Multimedia, Perpustakaan, Kopsis, Kantin, Catering, Taman, Aula, dan juga Mushola.

               " Selain itu SMKN 6 Surabaya juga sering meraih prestasi seperti, memenangkan lomba Bahasa Inggris, Bahasa Jepang, Lomba LKS tingkat Nasional maupun Internasional.belum lama ini SMKN 6 Surabaya di tantang untuk memecahkan Rekor Muri 250 rancangan busana yang di selesaikan dalam waktu 8 hari, dan SMKN 6 Surabaya berhasil menjawab tantangan dengan memecahkan Rekor Muri yang di laksanakan di Supermall Pakuwon City, dan SMKN 6 Surabaya masuk dalam catatan Rekor Muri

               " Setiap tahun SMKN 6 Surabaya juga sering mengirim muridnya ke luar negri untuk pertukaran pelajar, selain itu siswa SMKN 6 Surabaya ada yang mendapatkan beasiswa untuk sekolah ke Luar Negri karena prestasinya seperti yang saya sebutkan di atas.

               " Mungkin inilah yang membuat saya Bangga Menjadi Warga SMKN6 Surabaya, dan kedepannya pun saya ingin SMKN 6 Surabaya lebih banyak mendapatkan prestasi.


                                                       ~ ~ ~ * -* SEKIAN *-*~ ~ ~